Powered By Blogger

SELAMAT DATANG

WELCOME TO MY BLOG,,,
AHLAN WA SAHLAN
SELAMAT DATANG DI BLOG ALI MUJAHIDIN

Entri Populer

Cari Blog Ini

Total Tayangan Halaman

Kamis, 11 Juni 2009

Pesantren


Kemarin gw jalan2 ke pesantren deh...tepatnya di Parung..
ini dia liputannya..

Pondok Pesantren Al-Quran Nurul Amanah:

Mencetak Hafidz Cilik

Petang itu, ketika shalat magrib selesai dilaksanakan, beberapa santri cilik membentuk kelompok kecil-kecil sambil diselingi para guru mereka (asâtidz). Ada yang menghfalkan al-Quran dan ada juga yang masih membacanya. Demikianlah suasana yang terjadi di pondok pesantren Al-Quran Nurul Amanah.

Pondok pesantren Al-Quran Nurul Amanah didirikan pada 26 Mei 2004 bertempat di Jl. Raya Ciputat Parung Km. 26 Pasiron Curug Sawangan Depok. Pesantren ini sudah memiliki 70 santri dan satriwati dengan dibimbing 4 guru laki-laki dan 4 guru perempuan. Sedangkan, untuk santri termuda berumur 6 tahun yang kini menginjak pendidikan dasar kelas satu.

Kata kunci yang hendak dicanangkan oleh pengasuh Pesantren Nurul Amanah, yaitu membekali anak didik dengan ilmu sejak dini. Sebab semakin dini anak dibekali dengan ilmu, maka semakin besar pula harapan untuk menuai kader-kader yang berkualitas. “Saat ini, pesantren Nurul Amanah mempunyai 70 santri yang meliputi santri dan santriwati. Sedangkan santri yang termuda berumur enam tahun dan kini masih kelas satu di SDIT Al-Amanah.” Ujar ustadz Dedi.

Filosofi mendidikan sejak dini bukanlah hal yang baru dalam tradisi Islam. Sebab hal tersebut merupakan hal yang digarisbawahi oleh Rasulullah SAW. Ia bersabda: Tuntutlah ilmu dari buaian ibu sampai ke liang lahat. Hadis ini menunjukkan betapa pentingnya ilmu diberikan sejak dini kepada anak-anak. Untuk itu, setiap muslim mempunyai kewajiban untuk mendidik putra-putrinya sejak dari usia dini.

Pendidikan sejak masa dini merupakan hal yang penting, karena usia dini merupakan masa yang paling kondusif bagi anak anak untuk menangkap sesuatu hal baru yang berkaitan dengan pendidikan. Atas dasar inilah, KH. Moch. Barzah Hidayat, MA terketuk untuk mendirikan pondok pesantern khusus anak usia TK dan SD yang diberi nama Pondok Pesantren al-Quran Nurul Amanah.

Sesuai dengan namanya, pesantren ini hendak menjadi cahaya bagi kejujuran dan kebenaran, yang diinspirasikan dari ajaran yang tertuang di dalam al-Quran. Dari pesantren ini diharapkan dapat melahirkan anak-anak didik yang dapat menjadi pilar peradaban umat di masa mendatang.

Khusus Anak-anak

Mendidik santri pada usia dini, khususnya Taman Kanak-kanak dan Sekolah Dasar bukanlah hal yang mudah. Diperlukan tehnik dan keahlian tersendiri. Seorang guru harus mempunyai multifungsi: orang tua, kakak dan juga teman. “Memang mendidik anak pada usia TK dan SD tidaklah mudah, bahkan bisa dikatakan susah-susah gampang. Kita harus tahu kapan menjadi bapak, kakak bahkan teman. Ada santri ketika masuk ke pesantren ini, belum lancar dalam berbicara, tetapi sekarang santri tersebut al-hamdulillâh sudah lumayan lancar” ujar ustadz Dedi kepada Baitul Muslimin.

Mengenai sistem pendidikan, Nurul Amanah menggunakan sistem pendidikan sebagaimana pesantren pada umumnya. Siang hari mereka sekolah di SDIT Al-Amanah yang masih dalam satu komplek dengan pesantren. Malam hari mereka menghafal Al-quran dengan dibimbing para guru serta belajar untuk pelajaran sekolah besok hari.

Selain dari pada itu, ada kegiatan lain yang wajib diikuti oleh para santri dan santriwati yaitu muhâdharah (latihan berpidato) pada setiap minggu malam. Seorang hantri harus pantai berpidato, karena setelah lulus harus pandai memberikan arahan kepada masyarakat. “Setiap minggu malam para santri dilatih berpidato untuk melatih mental mereka agar tidak grogi saat berceramah di depan orang banyak. Mereka tidak hanya dibekali ilmu pengetahuan dan akhlak saja, tetapi mereka juga didik untuk mempunyai mental baja”, tambah ustadz Dedi sebagai kepala sekolah SDIT Al-Amanah

Ketika ditanyakan mengenai biaya, guru yang sudah mengabdi sejak tahun 2005, mengatakan bahwa dana selain berasal dari iuran santri dan santriwati juga berasal dari donator. sedangkan santri maupun santriwati di kenai biaya Rp. 300.000/bulan. Biaya tersebut sudah meliputi uang sekolah dan makan tiga kali sehari.

Pencetak Hafidz Cilik

Pondok Pesantren Al-Quran Nurul Amanah didirikan untuk membentuk generasi Qurani, baik dari segi perbuatan maupun dari segi pemikiran. Maka tak heran apabila santri-santri cilik tersebut dibekali dan diberi pelajaran serta hafalan al-Quran. Hal ini diharapkan agar para santri cilik tersebut setelah keluar dari pesantren ini bisa berakhlak sebagaimana al-Quran dan bisa dijadikan suri tauladan bagi masyarakat.

Untuk mencapai tujuan tersebut, Pengasuh pesantren mewajibkan kepada para santri cilik tesebut untuk menghafalkan al-Quran. Meskipun demikian, mereka tidak diwajibkan untuk menghafal secara keseluruhan. Mereka hanya diwajibkan menghafal satu juz saja, yaitu juz tiga puluh.

Sistem tersebut mengacu pada usia anak didik, yang masih dini. “Para santri maupun santriwati ditekankan untuk menghafalkan Al-Quran. Tetapi tidak semuanya. Yang kita wajibkan hanya satu juz yaitu juz 30 saja, sehingga para santri keluar dari pesantren bisa menjadi hafidz sekaligus generasi muslim yang Qurani dan bisa meneruskan hafalan tersebut” tambah ustadz Dedi Kurniawan.

Sistem pendidik yang demikian itu disambut positif oleh para anak didik yang sedang menuntut ilmu. Sebab belajar bukanlah proses pemaksaan, melainkan sebuah proses pembelajaran yang berjalan secara alami. “Belajar di pesantren ini terasa nyaman, karena ditunjang oleh guru-guru yang berkualitas, sehingga sangat cocok untuk menghafal al-Quran. Sekarang saya sudah hafal juz 30”, ujar seorang santriwati yang sudah menetap di pondok tersebut sejak usia TK atau berusia 5 tahun.

Maka dari itu, pesantren Nurul Amanah ditunggu perannya di ruang publik. Sebab dari pesantren inilah akan lahir generasi muda yang akan mampu menciptakan perubahan, yang sudah mempunyai landasan kokoh pada al-Quran.

3 komentar:

  1. sori bukan parung,, tapi sawangan ..

    BalasHapus
  2. aslm'alkum....
    bleh mnta sdkit infonya mngenai psntren ini??
    kbtulan seorang tman pnya rncna memasukkan anknya yg berusia 5thun k psntren alqur'an. target hafalannya 1 juz,juz 30, itu dicapai dalam kurun waktu brp lama?

    BalasHapus
  3. ada nomer telepon pesantrennya ga?

    BalasHapus